Kajian Penyimpanan Obat-Obat Khusus di Fasilitas Kesehatan di Kabupaten X Tahun 2022

Study of Storage of Special Medicines in Health Facilities in District X in 2022

Authors

  • Niken Dyahariesti Universitas Ngudi Waluyo
  • Richa Yuswantina Universitas Ngudi Waluyo
  • Adam Wibowo Universitas Ngudi Waluyo
  • Pujiana Ashari Universitas Ngudi Waluyo
  • Rita Andriyani Universitas Ngudi Waluyo

DOI:

https://doi.org/10.35473/jhhs.v5i2.342

Keywords:

Penyimpanan, LASA, Vaksin

Abstract

Storage is one of a series of drug cycle management that needs attention, because it greatly affects the quality of these preparations before being handed over to patients, especially for special drugs. The specific drugs in question are LASA (Look Alike Sound Alike) drugs and vaccines. The vaccine being researched is specifically IDL (Complete Basic Immunization). This research was taken at health facilities (health offices, hospitals and health centers) in District X. The purpose of this study was to evaluate the storage of special medicines at health facilities in District X. Data collection was carried out prospectively in July 2022 with a cross approach sectional uses a checklist according to the standard for special drug storage. Storage standards use the 2021 Vaccine ManagementsaGuidelines in Health Service Facilities,  2020 CDOB and 2016 Minister of Health Regulatiion 72 The results of the study found that storage of LASA drugs was 100% (good). For vaccines seen from building indicators 87.5% (good), facilities 80% (good) and storage management 93.3% (good). Based on the results above, it can be concluded that the storage of special medicines in health facilities in X district is considered good.

 

ABSTRAK

Penyimpanan merupakan salah satu dari rangkaian  drug manajemen cycle  yang perlu diperhatikan, karena sangat berpengaruh terhadap kualitas dari sediaan tersebut sebelum diserahkan ke pasien terutama untuk obat-obat khusus. Obat khusus yang dimaksud adalah obat LASA ( Look Alike Sound Alike) dan vaksin.  Vaksin yang diteliti khususnya  IDL (Imunisasi Dasar Lengkap). Penelitian ini diambil  di fasilitas kesehatan ( dinas kesehatan, rumah sakit dan puskesmas)  yang berada di Kabupaten X.   Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi penyimpanan obat-obat  khusus di fasilitas kesehatan di Kabupaten X. Pengambilan data dilakukan secara prospektif  pada bulan Juli 2022 dengan pendekatan cross sectional menggunakan checklist sesuai standart penyimpanan obat khusus. Standart penyimpanan menggunakan Pedoman Pengelolaan Vaksin di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tahun 2021, CDOB tahun 2020 dan Permenkes 72 Tahun 2016.  Hasil penelitian di dapatkan bahwa  untuk penyimpanan obat LASA 100 % (baik). Untuk vaksin dilihat dari indikator bangunan 87,5 % ( baik), fasilitas 80 % ( baik ) dan pengelolaan penyimpanan 93,3 % ( baik). Berdasarkan hasil diatas maka dapat disimpulkan penyimpanan obat-obat khusus difasilitas kesehatan di kabupaten  X  termasuk baik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Pengawas Obat dan Makanan. (2020). Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 6 Tahun 2020 tentang Cara Distribusi Obat Yang Baik.

Guimaraes, L. E., Britain, B., Carlo, P., & Yehuda, S. (2015). Vaccines, adjuvants and autoimmunity. Pharmacological Research, 100, 190–209.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 72 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit: Vol. I.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2017). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Imunisasi. In Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. https://ejournal.poltektegal.ac.id/index.php/siklus/article/view/298%0Ahttp://repositorio.unan.edu.ni/2986/1/5624.pdf%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.jana.2015.10.005%0Ahttp://www.biomedcentral.com/1471-2458/12/58%0Ahttp://ovidsp.ovid.com/ovidweb.cgi?T=JS&Pss

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2019). Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2 Tahun 2019 tentang Petunjuk Operasional Penggunaan Dana Lokasi Khusus Fisik Bidang Kesehatan Tahun Anggaran 2019.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Pedoman Pengelolaan Vaksin di Fasilias Pelayanan Kesehatan. In kepmenkes RI.

Maiyasa & Risma Aliviani Putri. (2023). Faktor-Faktor yang Berhuhungan dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar Lengkap pada Bayi Usia 9-18 Bulan. Journal of Holistics and Health Science, 5(1), 203–210. https://doi.org/10.35473/jhhs.v5i1.269

Nufina, W. K., & Sulistiadi, W. (2015). Manajemen Penyimpanan Obat di Instalasi Logistik Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita Tahun 2014. https://lib.ui.ac.id/detail?id=20402923&lokasi=lokal

Pharmaceutical Services Division. (2012). Guide On Handling Look Alike, Sound Alike Medications Pharmaceutical Services Division Ministry of Health Malaysia. www.pharmacy.gov.my

Rusli, R. (2016). Modul Bahan Ajar Cetak Farmasi Rumah Sakit dan Klinik.

Thielmann, A., Puth, M. T., & Weltermann, B. (2020). Improving knowledge on vaccine storage management in general practices: Learning effectiveness of an online-based program. Vaccine, 38(47), 7551–7557. https://doi.org/10.1016/j.vaccine.2020.09.049

Yunus, L. (2018). Profil penyimpanan vaksin di puskesmas ahmad yani pulau ende. Jurnal Manajemen Kesehatan.

Downloads

Published

2023-09-30

How to Cite

Dyahariesti, N., Yuswantina, R., Wibowo, A., Ashari, P., & Rita Andriyani. (2023). Kajian Penyimpanan Obat-Obat Khusus di Fasilitas Kesehatan di Kabupaten X Tahun 2022: Study of Storage of Special Medicines in Health Facilities in District X in 2022. Journal of Holistics and Health Sciences, 5(2), 318–330. https://doi.org/10.35473/jhhs.v5i2.342

Most read articles by the same author(s)